Metro Tv - Langkah Mengawali Usaha Budidaya Ternak Ikan Bawal, Budidaya ternak ikan bawal semakin hari ramai disukai oleh pelaku bisnis Indonesia. Aspek terpentingnya tidak lain karena tingginya keinginan konsumsi atas tipe ikan tawar yang ini.
Cita-rasanya yang sedap dan banyak mengandung nutrisi, jadikan ikan bawal banyak dicintai oleh semua kelompok umur. Bahkan juga beberapa orang manfaatkan ikan ini sebagai kesempatan usaha, diantaranya ialah budidaya ternak ikan bawal.
Mengawali usaha budidaya ternak ikan bawal ternyata tidak memerlukan modal besar, karena range dana yang dikeluarkan cuman sejumlah Rp dua juta saja.
Langkah Mengawali Usaha Budidaya Ternak Ikan Bawal
Itu juga telah terhitung ongkos pemerolehan tempat, ongkos pengerjaan kolam, ongkos pembelian benih (bergantung banyaknya), dan ongkos penyediaan perlengkapan.
1. Penyeleksian induk ikan bawal
Saat sebelum lakukan budidaya ternak ikan bawal, cara pertama kali yang harus dilaksanakan ialah pilih indukan ikan bawal. Berikut keterangan AGEN SLOT TERPERCAYA berkenaan ketidaksamaan induk ikan bawal jantan dan betina.
Ciri-ciri Ikan Bawal Jantan:
- Rerata berusia tiga tahun
- Bertubuh langsing dengan berat minimum 2 kg
- Warna kulit terlihat kemerahan
- Perut berisi serta lebih kasar bila diraba
Ciri-ciri Ikan Bawal Betina:
- Rerata berusia 4 tahun
- Memiliki tubuh lebar dan pendek dengan berat minimum 2 kg
- Warna kulit terlihat lebih gelap
- Perut lembek dan berasa benyek
2. Menyiapkan pengerjaan kolam
Apa saja budidaya ternak ikan yang kamu kerjakan tentu saja memerlukan kolam sebagai tempat hidup ikan-ikan itu. Khusus ikan bawal, kamu dapat memakai kolam tanah yang telah kering dan diolesi kapur tohor dengan jumlah 25 kg. Ini mempunyai tujuan untuk tingkatkan pH tanah dan bersihkan kolam dari ikan atau hama yang mengendap di celah-celah tanah.
Sesungguhnya, pemakaian pupuk untuk kolam budidaya ternak ikan bawal tidak harus dilaksanakan. Namun, jika ingin dikasih pupuk, kamu dapat memakai pupuk kandang yang telah masak dengan ukuran 25 sampai 50 kg untuk kolam selebar 100 meter2.
Sesudah step pemupukan, cara seterusnya yang dapat kamu kerjakan ialah isi air ke kolam dengan ketinggian capai 3 cm. Tambahan volume air bisa kamu kerjakan dengan setahap sesudah tiga hari dengan kedalaman seputar 60 cm sampai 120 cm bergantung dari jumlahnya ikan dalam kolam.
3. Pilih bibit berkualitas
tahap selanjutnya ialah pilih dan tentukan bibit berkualitas buat mendukung perkembangan ikan. Beberapa ciri bibit yang bagus untuk budidaya ternak ikan bawal salah satunya adalah memiliki ukuran 5 sampai 8 cm, tidak cacat fisik sedikit juga, warna sama, dan aktif dalam bergerak.
Kerjakan proses penyesuaian pada bibit ikan bawal itu dengan mengalihkannya ke kolam pada keadaan terbungkus plastik. Ini mempunyai tujuan supaya ikan bawal tidak alami stress yang bisa memacu kematian awal.
4. Penyebaran bibit
Saat sebelum menyebar bibit, kerjakan proses penyesuaian lebih dulu pada bibit ikan bawal dengan mengalihkannya ke kolam pada keadaan terbungkus plastik, sepanjang kurangh lebih 2 sampai tiga hari. Ini mempunyai tujuan supaya ikan bawal tidak alami stress yang bisa memacu kematian awal.
Jika bingkisan plastik telah kelihatan mengembun, kamu bisa melepas benih-benih ikan itu secara perlahan. Khusus kolam terpal, penyebaran bibit ikan bawal baiknya cuman seputar 100-150 ekor sama ukuran masing - masing 5 sampai 12 cm.
5. Pemberian dan pengendalian pakan
Pemberian pakan untuk budidaya ternak ikan bawal tidak dapat dilaksanakan secara asal-asalan. Karena itu, kamu membutuhkan pakan yang kaya protein dan vitamin untuk mendukung tumbuh berkembangnya ikan bawal. SLOT ONLINE TERBAIK Kamu dapat memberi pelet sehari-harinya dengan berat 3 sampai 5% bergantung dari berat badan benih ikan bawal tersebut.
Pemberian pakan pelet bisa kamu kerjakan 3x satu hari dengan menebarnya ke semua kolam. Janganlah lupa juga untuk memberi vitamin lipopolisakarida yang bisa digabung bertepatan dengan pakan.